LANGARA, KARYASULTRA.ID-Bupati Konawe Kepulauan, H Amrullah didampingi wakilnya Andi Muh Lutfi beserta Sekda serta jajaran pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) tiba di Mesjid Nurul Iman Desa Palingi Kecamatan Wawonii Utara jam 17:20 Wita untuk melaksanakan safari Ramadhan. Perjalanan dari ibukota menuju lokasi safari menghabiskan waktu 90 menit. Safari ini dilaksanakan tanggal 20/5/2019. Perjalanan safari di desa ini merupakan kunjungan ke enam.
Setibanya di mesjid, rombongan telah disambut masyarakat setempat. Sambil menunggu waktu berbuka puasa, masyarakat dan bupati serta rombongan lainnya saling bersalam-salaman dan berbincang-bincang. Acara buka puasa bersama dilaksanakan di mesjid. Dilanjutkan sholat magrib, makan malam bersama dan sholat isya serta tarwih.
Ceramah agama diwakili H Rahli S.Pd M.Pd. Dalam ceramahnya mengatakan, safari ramadhan ini merupakan titik ke enam setelah menuntaskan perjalanan safari di Kecamatan lainnya. Insya Allah safari ini akan finis di Kecamatan Wawonii Barat. Nah, perjalanan rombongan safari bertujuan menjaga jalinan kekeluargaan atau silahturahim.

Rahli menyebut, sejak daerah ini mekar telah banyak terjadi perubahan. Sebut saja pembangunan infrastruktur jalan, peningkatan pendidikan dan layanan kesehatan. “Semua keberhasilan ini telah kita rasakan bersama-sama,” katanya.
Momentum bulan suci Ramadhan harus membawa pada peningkatan ketaqwaan. Olehnya, judul ceramah agama yang dibawakan kali ini adalah tentang menjaga ‘Kemuliaan’.
“Allah memuliakan hambanya yang keadaan suci dan bersih hatinya. Tiap langkah kaki kita di dunia ini semata-mata karena mencari Ridha Allah. Kita melangkah tanpa ada rasa kesombongan dan tidak ada rasa keangkuhan,” pesannya.
Rahli mengatakan, yang paling dibenci Allah adalah mereka yang berjabat tangan tapi mukanya dipalingkan. Seyogyanya berjabat tangan harus saling bertatap muka dan saling mendoakan yang terbaik.
Kemudian yang mulia adalah mereka yang diberi rezeki lalu membagi rezekinya. Ada yang punya uang banyak tapi pelitnya minta ampun “Dia pelihara sekke alias sopinya (pelit). Jika kita masih pelit maka semua harta yang kita miliki tidak akan ada nikmatnya,” katanya.
Usai ceramah. Bupati Konkep menyerahkan bantuan uang tunai sumbangan dari unsur pimpinan OPD. Secara pribadi juga, Amrullah menyerahkan bantuan kepada pengurus mesjid di tiga titik. Selain itu Andi Lutfi dan juga kepala Bappeda menyerahkan sumbangan pribadinya. Sumbangan seperti ini dilakukan tiap mesjid yang jadi lokasi safari dan juga beberapa mesjid sekitar.
Redaksi: Kalpin