KONKEP, KARYASULTRA.ID – “Saya geram juga melihat perilaku pegawai yang kerjanya mondar-mandir Konkep-Kendari meninggalkan tugasnya sebagai ASN. Banyak laporan pegawai terlambat masuk bekerja karena hari Senin baru mau ke Konkep. Ada juga kita temukan pegawai tinggalkan Konkep di hari Rabu dan Kamis padahal waktu berkantor sampai hari Jumat. Saya tegaskan saat evaluasi absensi nanti jika terbukti tidak hadir berturut-turut selama 10 hari atau akumulasi selama setahun 26 hari tidak hadir maka satu kata akan saya pecat,” ancam Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), Amrullah saat memimpin apel gabungan di halaman perkantoran bupati, Senin (31/1/2022).
Amrullah meminta kepada semua pegawai untuk berdedikasi tinggi. Jaga integritas, berikan contoh yang baik. Sebab gaji yang diterima akan dinilai halal atau haram ketika dijalankan tugas dengan baik atau tidak. Olehnya, kepada pimpinan Kadis untuk melakukan pengawasan berjenjang. Absensi digital jadi acuan penilaian akhir tapi tugas kadis juga harus terus mengingatkan bawahannya agar menjaga keluhuran aparatur sipil.
“Daerah ini memiliki visi Wawonii Bangkit. Nah, untuk mewujudkan ini maka peran ASN yang disiplin, mau bekerjasama, serta loyal pada pimpinan akan mampu kita wujudkan jargon ini. Kita harus berlari bergandengan tangan mewujudkan Wawonii Bangkit,”
Amrullah kembali menegaskan jika ada keperluan penting ke Kendari. Sebaiknya meminta izin pada atasan. Dengan catatan izinnya masuk akal dan jangan juga izinnya tiga hari tapi perginya seminggu. Ia juga meminta agar para ASN untuk memacu dirinya menguasai teknologi. Kemudian menjaga hubungan baik karena tugas tugas hanya bisa dilakukan jika tercipta hubungan kerja yang tentram.
“Tolong jaga kerja sama dan saling membantu. Saya harapkan yang punya kelebihan pengetahuan untuk saling membagi ilmunya dengan ikhlas. Pemimpin yang baik adalah yang mampu menciptakan kaderisasi atau membawa organisasinya yang lebih produktif,” pinta pasangan Andi Muh Lutfi ini.
Laporan: Lisman
Editor: Kalpin
