KONKEP, KARYASULTRA.ID – Warga ibukota Langara Kabupaten Konawe Kepulauan mendadak berdiri depan rumahnya dan di trotoar sambil memotret dan mengambil vidio ratusan anak sekolah yang mengikuti pawai obor atau biasa dikenal Taptu. Pawai Taptu itu sangat istimewa karena diikuti Bupati, Wakil Bupati, Sekda Konkep, Kepala Kejari Konawe para pejabat lingkup Konkep serta sekira 600 ratusan pelajar SD dan SMP Kecamatan Wawonii Barat.
Sebelum pawai obor, para peserta mengikuti apel akbar pramuka di pelataran pelabuhan kapal feri Langara. Saat apel tersebut, tampil persembahan Dance Semapore MTSN 1 Ladianta. Dance tersebut makin meramaikan apel akbar pramuka dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-61 Tahun. Tema hari Pramuka Mengabdi Tanpa Batas untuk Membangun Ketangguhan Bangsa.
Bupati Konkep, Amrullah saat membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso. Bahwa Gerakan Pramuka itu ditekankan pentingnya bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang antara lain diwujudkan dengan saling menolong dalam semangat persaudaraan, tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, dan antargolongan.
Usai apel tersebut, Amrullah didampingi istrinya dan juga para pejabat lingkup pemerintahannya berjalan meriah mengitari jalan protokol ibukota Langara. Saat proses mengelilingi jalan ibukota, pihak PLN diminta mematikan sejenak penerangan guna makin membuat api obor terlihat khidmat dan keren. Pawai itu star dari pelabuhan dan finis di pelabuhan juga, malam Senin (14/8/2022) sesuai hari istimewa lahirnya hari Pramuka 61 tahun silam.
Laporan: Lisman
Editor: Kalpin
