KARYASULTRA.ID, WAKATOBI– Maskapai penerbangan Wings Air resmi menghentikan sementara penerbangan rute Kendari-Wakatobi maupun sebaliknya Penghentian sementara ini mulai dilakukan pada Jumat (8/7) lalu.
Tentu hal itu menjadi ancaman besar pada bidang sektor pariwisata, Sedangkan pulau Wakatobi itu sendiri dikenal dengan surga bawa Lautnya maskapai Wing Air merupakan satu-satunya maskapai penerbangan yang beroperasi secara reguler melayani penerbangan rute Wakatobi Kendari.
Seperti dilansir dari Analisnews.co.id Bupati Wakatobi Haliana terkait mandeknya penerbangan regional ke Wakatobi, dimana orang nomor satu didaerah tersebut beri solusi pihaknya harus membantu Maskapai tersebut dalam rangka subsidi, yang akan di beli.
Ketua Bapemperda Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wakatobi Badalan angkat bicara terkait Solusi Bupati Halina dalam rangka subsidi yang akan dibeli.
Menurut Badalan solusi Bupati Haliana bukanlah solusi yang terbaik sebab hal itu akan menitip beratkan APBD Wakatobi ke subsidi. Kata dia, 15 tahun yang lalu penerbangan ke Wakatobi di subsudi hal itu untuk membuka keterisolasian daerah dan promosi pariwisata. “Jika kemudian saat ini Pemda mengambil langkah tersebut sama halnya kita kembali ke 15 tahun yang lalu,” Kata Badalan, Kepada Karyasultra.id
Lebih jauh Badalan menuturkan, Status Kabupaten Wakatobi sebagai 10 Bali baru menjadi modal besar untuk mengkat Wakatobi dari keterisolasian. “Oleh karna itu subsidi bagi kami bukan solusi yang terbaik karna saat ini rakyat Wakatobi masih sangat membutuhkan APBD untuk perbaikan ekonomi paska pandemi, dimana peran tanggung jawab pihak kementrian pariwisata dan perhubungan untuk kemajuan Wakatobi, serta pihak pemerintah Provinsi Sultra,” terang Politisi Golkar Badalan, Selasa (12/7).
“Harus ada evaluasi menyeluruh terhadap langkah dan kebijakan, bidang perhubungan, pariwisata sektor perikanan dan kelautan serta kebijakan kebijakan strategis yang ada di daerah,” tambahnya.
Badalan juga menyarankan agar Bupati Wakatobi melepas ego dan mau membuka diri mengambil contoh pada dua Bupati yang telah sukses menahkodai Wakatobi yaitu Ir Hugua dan H Arhawi.
“Kami meyarankan untuk Bupati melepas ego juga, temui dan belajarlah kepada dua bupati yang telah sukses membawa Wakatobi, yaitu, Ir Hugua dan H Arhawi, jika Bupati mengharapkan DPRD untuk melepas ego pada prinsip nya benar bukan kah selama ini DPRD telah menunjukan sikap peduli pada kepada daerah, misal nya kami telah menyetujui subsidi ke pihak PLN,” sambung Badalan.
Laporan: Aldi Dermawan